Peluang usaha tusuk sate semakin menjanjikan seiring
diminatinya kuliner sate saat ini. Pasalnya saat ini tidak hanya sate
ayam atau kambing saja yang bisa dinikmati. Kuliner saat ini juga
semakin berkembang dengan adanya sate jamur, sate tempe, sate tahu,
sate marsmallow, sate bakso atau bakso bakar, dan sebagainya.
Diantara para penjual sate tersebut sangat jarang atau nyaris tidak
ada yang membuat tusuk sate sendiri. Pasti membeli tusuk sate pada
produsen tusuk sate. Hal ini semakin membuktinya masih terbukanya
peluang untuk melakukan bisnis tusuk sate ini.
Perkembangan
bisnis tusuk sate
Dulu, tusuk sate dibuat dengan manual. Para perajin tusuk sate ini
membuat tusuk sate dengan memotong bambu dengan ukuran kecil-kecil.
Kemudian ukuran bambu kecil-kecil tersebut dirapikan sehingga lebih
rapi dan tidak melukai jari saat digunakan untuk menusuk sate. Pada
perkembangannya kemudian muncul mesin untuk membuat tusuk sate.
Harganya juga semakin terjangkau dan semakin mudah diperoleh. Inilah
yang semakin mempermudah usaha berjualan tusuk sate. Toh, saat ini
penjual sate juga sangat banyak. Penjual sate keliling ataupun yang
memiliki tempat sendiri. Tidak hanya sate ayam, sate kambing, sate
sapi, sate kelinci, sate daging kuda, sate jamur, dan lainnya.
Padahal setiap penjual sate tersebut pasti selalu membuang tusuk sate
yang sudah digunakan. Artinya para penjual sate akan selalu
membutuhkan tusuk sate selama mereka berjualan.
Langkah
– langkah untuk memulai usaha tusuk sate
Adanya
peluang usaha tusuk sate tersebut perlu dimanfaatkan
sebaik-baiknya sehingga bisa mendatangkan uang. Langkah-langkah yang
perlu dilakukan untuk memulainya adalah :
1.
Lakukan Riset terlebih dahulu. Cari tahu ada berapa banyak penjual
sate yang ada di sekitar lokasi Anda. Sate apa saja, baik penjual
keliling maupun yang sudah menetap. Cari tahu dimana biasanya membeli
tusuk sate yang digunakan. Cari tahu pula apa kesulitannya selama ini
sehingga Anda bisa menggunakannya untuk memulai bisnis tersebut.
2.
Cari tahu ketersediaan bahan baku. Untuk membuat tusuk sate tentu
membutuhkan bahan baku utama yaitu bambu. Cari dimana bisa memperoleh
bambu dengan harga terjangkau. Barangkai ada saudara, teman yang
memiliki kebun bambu. Anda bisa menjalin kerja sama.
3.
Mesin pembuat tusuk sate. Anda tentu tidak akan membuat tusuk sate
secara manual karena jelas tidak efisien waktu dan tenaga. Manfaatkan
perkembangan teknologi saat ini dengan adanya mesin pembuat tusuk
sate. Cari lokasi yang menyediakannya paling terjangkau dan
berkualitas mesinnya. Sehingga tusuk sate yang dihasilkan juga
berkualitas.
Perlu
Lakukan Promosi dan Pemasaran
Agar produk tusuk sate Anda dikenal dan diterima pasar, tentu saja
harus melakukan promosi dengan menggunakan strategi yang tepat.
Pengemasan perlu dibuat menarik dengan nama atau label sehingga mudah
dikenali. Kemudian promosi bisa dilakukan langsung ke penjual sate,
bisa juga ke distributor tusuk sate misalnya di pasar-pasar
tradisional. Lakukan promosi juga pada minimarket atau supermarket.
Jangan lupa untuk melakukan promosi secara online dengan membuat
blog, website dan jejaring sosial. Hal ini memungkinkan calon
konsumen di seluruh Indonesia bisa terjaring.
Mengutamakan
konsumen
Selain
produk berkualitas, hal lain yang menjadi perhatian konsumen adalah
pelayanan yang diberikan. Konsumen jelas lebih menerima penjelasan
yang sebenarnya mengenai produk yang ditawarkan. Mengenai jumlah,
kualitas dan kecepatan dalam melayani. Hal ini perlu diperhatikan
agar usaha bisnis bisa berjalan lancar. Apalagi tusuk sate berkaitan
pula dengan bisnis sate yang dijalankan konsumen. Jika sampai
terlambat pengiriman atau kualitas tidak sesuai yang dijanjikan tentu
akan mengecewakan konsumen. Peluang usaha tusuk sate tidak
hanya sekedar mencari keuntungan finansial semata namun berkaitan
juga dengan kepercayaan konsumen sehingga bisnis yang dilakukan
benar-benar sukses.
0 comments:
Post a Comment